Reseller atau Dropship ?
Saya akan berbagi pengalaman bagaimana saya mulai jualan online?
Awalnya saya berpikir untuk jualan online harus punya produk sendiri dan membutuhkan modal yang tidak sedikit namun setelah saya tanya kawan-kawan saya yang lebih dulu jualan online ternyata mereka memulainya dengan modal yang minim bahkan adapula dari kawan saya yang jualan online tanpa mengeluarkan modal sepeserpun
Saya pun sedikit ragu dan tidak percaya namun realitanya seperti itu ternyata memang benar bahwa kita bisa jualan online tanpa harus memiliki produk yang membutuhkan banyak modal, karena dengan modal yang minim pun kita bisa jualan online dengan cara menjual produk milik supplier kepada saudara dan teman-teman kita yang harganya sudah di naikkan sebagai keuntungan buat kita
Lalu mana yang baik untuk pemula apakah menjadi dropship atau reseller?
Menurut cerita kawan-kawan saya di tahapan awal mereka memulai jualan online dengan menjadi dropshiper terlebih dahulu sebelum melangkah ke tahapan berikutnya yaitu menjadi reseller karena menjadi dropshiper tidak membutuhkan banyak modal bahkan mengurangi resiko kerugian apabila barang yang ditawarkan tidak laku
Apa bedanya Dropshiper dan Reseller?
Perbedaannya adalah jika dropshiper kita hanya fokus mencari pembeli tanpa perlu menyiapkan produk seperti pengemasan dan pengiriman, yang dibutuhkan hanyalah melakukan transaksi kepada supplier dengan alamat pengiriman yang ditujukan kepada pembeli langsung jadi tugas dropshiper adalah sebagai jembatan antara supplier dan pembeli sementara reseller berada ditahapan selanjutnya karena selain mencari pembeli kita pun harus memiliki modal yang cukup untuk memiliki stok barang yang akan dijual dan perlu tenaga ekstra untuk menyiapkan produk mulai dari pengemasan sampai dengan pengiriman
Kenapa sebagai pemula dianjurkan memilih jadi dropshiper dari pada reseller?
Karena agar kita terfokus kepada pemasaran produk dan tidak dipusingkan mengatur barang mulai dari pengemasan sampai dengan pengiriman selain itu kita juga tidak terbebani oleh stok barang apabila produk yang ditawarkan tidak laku maka kita pun tidak akan rugi karena tugas dropshiper hanya sebagai jembatan antara pembeli dengan supplier
Lantas apakah perlu jadi Reseller?
Tentu saja, bukan berarti kita terus berlarut menjadi dropshiper karna kalau memiliki banyak pelanggan dan modal yang cukup kita harus berpindah haluan menjadi reseller sebab kita bisa mengontrol secara penuh produk yang akan kita jual dan akan lebih mudah menangani komplain dari pembeli dibandingkan sewaktu menjadi dropshiper
Berikut penjelasan mengenai kekurangan dan kelebihan dropshiper dan reseller
Kelebihan Dropshiper
- Tidak modal banyak karena tidak perlu memiliki stok barang
- Tidak beresiko kerugian jika barang yang ditawarkan tidak laku
- Menghemat waktu dan tenaga karena tidak perlu mengemas dan mengirim barang
Kekurangan Dropshiper
- Tidak dapat mengontrol penuh mulai dari kondisi barang, pengemasan, dan waktu pengiriman
- Resiko kehilangan pelanggan karena dapat diambil oleh supplier yang curang
- Kesulitan ketika menangani komplain Karena perlu bernegosiasi antara dua belah pihak yaitu supplier dan pembeli
Kelebihan Reseller
- Dapat mengontrol secara keseluruhan mulai dari kondisi barang, pengemasan hingga waktu pengiriman
- Memiliki hak penuh atas pelanggan sehingga dapat memberikan prioritas
- Akan mudah ketika menangani komplain dari pembeli
Kekurangan Reseller
- Resiko stok barang menjadi rusak sehingga tidak laku untuk dijual
- perlu modal banyak untuk memiliki stok barang yang akan dijual
- butuh tenaga ekstra untuk proses pengemasan sampai dengan pengiriman
Nah itulah tadi beberapa penjelasan mengenai kekurangan dan kelebihan dropshiper maupun reseller maka dapat diperhatikan kenapa harus menjadi dropshiper sebelum menjadi reseller karena selain meringankan pengeluaran modal diawal kita pun tidak memiliki resiko kerugian apabila tidak barang yang ditawarkan tidak laku serta kita pun dapat lebih fokus mencari pembeli sebanyak-banyaknya namun demikian jangan lupa untuk beralih menjadi reseller sekiranya memang sudah memiliki modal yang mencukupi dan pelanggan yang banyak
Jika sekarang anda sudah paham mengapa harus memulai jualan online sebagai dropshiper, ayo mulai lakukan sekarang karena siapapun bisa jualan online dan sudah tidak perlu alasan lagi tentang permasalahan modal karena anda cukup mencari pelanggan sebanyak-banyaknya selebihnya biarkan supplier anda yang mengurusnya
Dan buat anda yang serius jualan online tapi tidak tahu harus mulai dari mana dan butuh strategi jitu agar jualannya laris manis saya sudah menyusunnya secara bertahap didalam ebook yang saya buat, disini saya menyediakan versi Gratis dan versi Premium jika berminat silahkan tulis dikolom komentar dengan kata "Saya Mau" dan nanti ebook versi gratis akan dikirim via email
Tidak ada komentar untuk "Reseller atau Dropship ?"
Posting Komentar